8 July 2024
Wapres KH Maruf Amin
Wapres KH Maruf Amin

Wapres Salat Ied dan Berkurban Di Masjid Istiqlal Saat Merayakan Idul Adha 1445 H

JAKARTA, IKNpost – Wakil Presiden Maruf Amin dan Ibu Wury melaksanakan salat Idul Adha 1445 H/2024 M di Masjid Istiqlal Jakarta, Senin pagi (17/6/2024). Mereka tiba di Istiqlal sekitar pukul 06.30 WIB, dan disambut langsung oleh KH Nasaruddin Umar, Imam Besar Masjid Istiqlal.

Terlihat bahwa Presiden melakukan salat sunnah Tahiyatul Masjid terlebih dahulu sebelum salat Iduladha, yang juga disebut sebagai salat Ied, dan kemudian mengumandangkan takbir bersama jemaah lainnya.

H. Martomo Malaing, SQ, MA, bertindak sebagai imam saat salat Ied dimulai tepat pukul 07.00 WIB ini, dan Prof Amin Suyitno menyampaikan khotbah Idul Adha dengan tema “Semangat Idul Adha Hadirkan Cinta dan Kepedulian Sosial.”

Sebelumnya, saat acara Gema Takbir Akbar Nasional dan Pesan Idul Adha 1445 H dari Masjid Istiqlal Jakarta pada Minggu malam (16/06/2024), Wapres berpesan agar perayaan Iduladha tidak boleh hanya dilihat sebagai ritual ibadah semata, melainkan juga menjadi momen refleksi ajaran dan keteladanan para nabi dan rasul, khususnya Nabi Ibrahim dan Ismail. 

“Hikmah Iduladha juga mengajarkan kita untuk meningkatkan kepedulian sosial dan pengorbanan untuk kemanusiaan dengan saling membantu dan menjaga di tengah beragam situasi sosial kemanusiaan yang sedang terjadi di dunia,” ungkapnya.

Selain itu, Wapres juga mengajak umat Islam agar menjadikan momen Iduladha ini untuk terus menyuarakan pesan kebajikan dan membantu sesama. Hal ini bukan saja atas dasar keagamaan atau kebangsaan, tetapi juga kemanusiaan.

“Saya juga mengajak seluruh elemen masyarakat Indonesia, dengan semangat Iduladha ini untuk meningkatkan jiwa pengorbanan dengan senantiasa bergotong-royong dan saling membantu antarsesama, serta terus mengedepankan kepentingan bersama, dan saling menguatkan antarsesama dalam setiap keadaan,” tutur Wapres. 

Pada rangkaian ibadah Salat Ied kali ini, Khatib Amin Suyitno dalam khutbahnya menyampaikan mengenai hikmah yang dapat dipetik dari peristiwa kurban yang dicontohkan Nabi Ibrahim dan keluarganya. Di antaranya, kurban untuk membangun peradaban baru dengan hijrah dan meningkatkan kebersamaan dan kepedulian sosial. 

“Pelaksanaan ibadah kurban juga memiliki dampak ekonomi yang positif. Peningkatan permintaan akan hewan kurban memberikan kesempatan bagi peternak dan pedagang untuk mendapatkan penghasilan. Selain itu, pembagian daging kurban kepada yang membutuhkan juga membantu masyarakat yang kurang mampu dan dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka,” ungkap Amin.

Presiden berkurban di Masjid Sunda Kelapa Jakarta, Masjid Al Jihad Tanjung Priok, dan beberapa masjid dan pondok pesantren di berbagai daerah pada hari raya Iduladha ini, selain di Masjid Istiqlal. Selain itu, Presiden menyerahkan hewan kurbannya kepada Majelis Ulama Indonesia dan kelompok Islam lainnya, seperti Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama. Sapi Wapres adalah Limosin, Simental, dan sapi lokal Ongole.

Beberapa pejabat, termasuk mantan Wakil Presiden M. Jusuf Kalla, Hakim Mahkamah Konstitusi Arsul Sani, Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, Menteri ATR dan Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono, dan sejumlah duta besar dari negara-negara sahabat, nampaknya turut melakukan salat Iduladha di Masjid Istiqlal. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah juga hadir di shaf perempuan.

Baca juga : Tiga Tersangka Sindikat Uang Palsu Ditangkap oleh Polda Metro Jaya, Barbuk Bernilai 22 Miliar Disita

Loading

Silahkan Telusuri

Wakil Presiden Meminta Pengurangan Energi Fosil

JAKARTA, IKNpost – Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin meminta masyarakat untuk mengurangi penggunaan energi fosil …