5 July 2024
Menkominfo-Budi-Arie-Imbau-Warga-Teliti-Sebelum-Bagikan-Pesan-Whatsapp
Menkominfo-Budi-Arie-Imbau-Warga-Teliti-Sebelum-Bagikan-Pesan-Whatsapp

Suasana Pilpres & Maraknya Penipuan Online, Menkominfo Budi Arie Imbau Warga Lebih Teliti Saat Membagikan Sesuatu

Saat ini, suasana Pemilu 2024 sudah mulai dirasakan. Selain itu, Menkominfo Budi Arie Setiadi menyampaikan pesan kepada pengguna WhatsApp di Indonesia.

Budi meminta masyarakat, terutama pengguna WhatsApp, untuk bertindak lebih bijaksana saat menerima dan menyebarkan informasi terkait pelaksanaan pemilu.

Dalam seminar Keynote Speech dan Workshop Lawan Misinformasi untuk Pemilu Sehat yang diadakan secara virtual di Jakarta Pusat pada Kamis (16/11/2023), dia menyatakan, “Saya ingin menyampaikan imbauan kepada para pengguna WhatsApp di seluruh Tanah Air. Saya mohon kepada semua pengguna WhatsApp kendalikan jempolnya.”

Sebagai cara untuk mencegah penyebaran informasi yang keliru atau misinformasi, disarankan agar orang selalu memeriksa dan merevisi informasi yang mereka terima sebelum meneruskan ke orang lain atau berbagai kanal internet.


BACA JUGA : Bersama Berantas Penipuan Online, Masyarakat Diimbau Laporkan Penipu Secara Online

Ia menerangkan, ” Sebelum mempercayai membagikan pesan WA, cek dulu kebenarannya. Jika meragukan, tidak jelas sumbernya, provokatif, dan manipulatif maka sebaiknya tidak usah disebar.”

Sementara itu, Menkominfo menyarankan agar masyarakat menjadi agen yang dapat meluruskan informasi yang salah.

Karena kolaborasi multistakeholder adalah kunci perwujudan pemilu yang damai, misalnya dengan mengirimkan stempel hoax dari Kominfo atau lembaga pengecek fakta lainnya untuk mengcounter disinfomasi yang beredar.

Budi juga mengajak berbagai organisasi, komunitas, dan bagian masyarakat untuk bekerja sama untuk menggaungkan kampanye Pemilu Damai 2024.

Dia menyimpulkan dengan mengatakan, “Saya mengajak seluruh pihak, para penggiat literasi digital yang tergabung dalam Gerakan Nasional Literasi Digital, dan komunitas lainnya, seluruh platform digital, pelaku bisnis, akademisi, dan seluruh elemen masyarakat untuk bergerak bersama untuk menggelorakan ruang digital yang sehat dan kondusif sepanjang Pemilu 2024 demi kejayaan dan kemajuan Indonesia tercinta.”


BACA JUGA : Besarnya Biaya Yang Digelontorkan Google Untuk Layanan Di Samsung

Loading

Silahkan Telusuri

Presiden Joko Widodo

Jokowi Meminta Audit Sistem Data Nasional

JAKARTA, IKNpost – Presiden Jokowi segera mengambil tindakan atas peretasan Pusat Data Nasional (PDN). Dia …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *