Bakal Calon Presiden( Bacapres) Ganjar Pranowo buat timbul di siaran azan suatu Televisi swasta. Pimpinan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama( PBNU) Yahya Cholil ( Gus Yahya) membagikan asumsi menimpa perihal tersebut.
Bagi Gus Yahya, dia berkata pada siaran itu tidak terdapat permasalahan. Perihal itu sah- sah saja dicoba oleh tiap orang.
” Ya silakan saja. Ingin itu siaran azan ataupun apa ya terserah,” ucap Gus Yahya dikala ditemui di Gedung PBNU.
BACA JUGA : KPI Putuskan Ganjar Azan Magrib Televisi Bukan Pelanggaran, Ini Alasannya
Alasannya, siaran itu tidak mengganti arti dari azan itu sendiri. Siaran tersebut pula tidak jadi indikator suatu masjid sehingga tidak butuh dikhawatirkan.
Gus Yahya mengimbau kepada segala warga buat memandang para Capres dengan pertimbangan yang logis. Jangan mereka salah seleksi sebab berdampak panjang nantinya buat Indonesia.
“ Tetapi ya sama, kita pokoknya mengajak warga memandang seluruh aktor politik ini secara rasional,” tukas Gus Yahya.
Lebih dahulu, Komisi Penyiaran Indonesia( KPI) telah menerima klarifikasi dari stasiun Televisi serta mengkajinya. KPI memperhitungkan Ganjar timbul di televisi tidak langgar ketentuan.
BACA JUGA : KPI Nyatakan Ganjar Timbul di Azan Televisi Tidak Langgar Aturan
2 Komentar Netizen
Pingback: 14 Saksi Diperiksa Terkait Kebakaran Museum Nasional – IKN Post
Pingback: Dorong Digitalisasi di Pemerintahan Modern Ganjar – IKN Post