5 July 2024

Puting Beliung Rancaekek: 33 Warga Terluka & Puluhan Pabrik Rusak

BPBD Jawa Barat melaporkan sebanyak 33 warga terluka imbas angin puting beliung yang menerjang kawasan Jatinangor, Kabupaten Sumedang dan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Rabu (21) kemarin.
Petugas merinci dari total tersebut 12 orang terluka di kawasan Jatinangor dan 21 sisanya di Rancaekek.

“Sementara yang terdampak, saat ini masih validasi, untuk di Sumedang ada 413 KK dan di Kabupaten Bandung ada 422 KK,” ungkap Humas BPBD Jabar Hadi Rahmat, saat dikonfirmasi, Kamis (22/2).

Hadi menuturkan data kerusakan pun saat ini terus bertambah. Tercatat sementara kerusakan akibat puting beliung tersebut berdampak pada 31 pabrik dan ratusan rumah.

Baca Juga : KPAI Ungkap Kondisi Korban Bullying Binus School Serpong

Untuk di Kabupaten Sumedang ada 13 pabrik terdampak dan 10 unit rumah mengalami rusak dengan kategori sedang.

Untuk di Kabupaten Bandung, ada 18 pabrik terdampak, 223 rumah rusak ringan dan 119 rusak sedang.

“Untuk yang rusak berat di Kabupaten Bandung ada 151 rumah,” katanya.

Diberitakan sebelumnya Angin puting beliung menerjang kawasan Jatinangor, Kabupaten Sumedang dan Rancaekek, Kabupaten Bandung, kemarin sore.

Sejumlah warga turut merekam detik-detik terjadinya puting beliung tersebut.

Dalam video yang diunggah di beberapa media sosial, terlihat angin puting beliung terjadi di tengah-tengah kawasan industri yang berada pada perbatasan Kabupaten Bandung dan Kabupaten Sumedang.

Humas BPBD Jabar Hadi Rahmat telah mengonfirmasi kejadian angin puting beliung tersebut.

“Kejadian angin puting beliung, terjadi pada Rabu 21 Februari 2024, pukul 16.00 WIB,” katanya, saat dikonfirmasi.

Hadi mengatakan, angin puting beliung terjadi di wilayah Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Angin puting beliung, berdampak pada sejumlah kawasan.

“Dampak Sementara, Depan PT Kwalram, Kawasan Industri Dwipapuri, Depan Borma Rancaekek, asrama Polda Brimob Jabar dan Depan Indomaret Eston Jatinangor,” katanya.

Loading

Silahkan Telusuri

Direktur Tindak Pidana (Dirtipid) Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa

Pengungkapan Laboratorium Narkotika di Malang Dianggap Terbesar di Indonesia, Menurut Polisi

JAKARTA, IKNpost – Menurut Brigjen Mukti Juharsa, Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, pengungkapan lab …