Yenny Wahid, putri keempat Presiden Abdurrahman Wahid, juga dikenal sebagai Gus Dur, mengatakan bahwa pekan depan, keluarga dan pendukung Gus Dur akan memutuskan apakah mereka akan mendukung Pilpres 2024 atau tidak. PDIP menyatakan bahwa Gus Dur memiliki nilai yang sama dengan bacapres Ganjar Pranowo.
Guru bangsa almarhum KH Abdurrahman Wahid, juga dikenal sebagai Gus Dur, adalah seorang pejuang kemanusiaan. Ketua DPP PDIP Said Abdullah memberi tahu wartawan pada hari Selasa, 10 Oktober 2023, bahwa nilai-nilai yang diperjuangkan Gus Dur saat ini diteruskan oleh keluarganya, terutama putri-putrinya, bersama dengan para pengikut setia pemikiran Gus Dur di seluruh dunia, yang populer dengan nama Gusdurian.
Saya percaya Mas Ganjar Pranowo, calon presiden PDI Perjuangan, sangat mengutamakan politik nilai daripada politik tawar menawar kekuasaan. Dia menyatakan bahwa Mas Ganjar jelas menganut politik kemanusiaan dan menetapkan agenda untuk meningkatkan toleransi dan pluralitas agama dan keyakinan sebagai kebijakannya masa depan yang tidak dapat diubah.
BACA JUGA : Ini 9 Nama Yang Menjadi Wakil Ketua TPN Dampingi Arsjad Menangkan Ganjar
Saya melihat Gusdurian, yang digerakkan oleh Mbak Alissa Wahid, telah mendukung banyak kelompok masyarakat. Mereka bukan hanya memperjuangkan toleransi agama dan keyakinan, tetapi juga aktif dalam memerangi korupsi, perubahan iklim, dan pemberdayaan ekonomi rakyat.
Oleh karena itu, Said berharap keluarga dan pendukung Gus Dur dapat bergabung dengan PDIP untuk mendukung Ganjar dalam pemilihan presiden 2024.
Diberitakan sebelumnya, Yenny Wahid mengatakan bahwa pihak keluarga dan pendukung Gus Dur akan memutuskan apakah mereka akan mendukung Pilpres 2024 atau tidak pada pekan depan. Yenny ingin mempertimbangkan pendukung capres saat ini terlebih dahulu.
Di Sewon, Bantul, Minggu (8/10), Yenny mengatakan kepada wartawan, “Ya Insyaallah minggu depan, kita lihat dulu nanti cawapres dari para capres siapa.”
BACA JUGA : PDIP Berharap Pertemuan Dengan Ketum PSI Jadi Ruang Sulaturahmi dan Tabayun