8 July 2024

Kenali Gejala Diabetes Tipe 2! Yuk Jangan Abai

Sangat penting untuk mengetahui tanda dan gejala diabetes tipe 2 sejak dini. Ini disebabkan fakta bahwa diabetes tipe 2 adalah jenis yang paling umum dan dapat menyerang seseorang di usia berapa pun. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), tipe 2 diabetes terjadi pada sekitar 90% hingga 95% penderita diabetes.

Kondisi kronis ketika tubuh tidak menghasilkan cukup insulin atau tidak menggunakannya dengan benar disebut sebagai diabetes tipe 2. Akibatnya, kadar gula darah dalam tubuh akan lebih tinggi dari normal, dan perlu segera diobati. Memiliki riwayat keluarga diabetes atau obesitas dapat meningkatkan risiko diabetes.

Apa tanda dan gejala diabetes tipe 2?

Baca Juga : Waspada, Gula dan Tepung Ternyata Biang Kerok Utama Obesitas

Pertama, sering buang air kecil adalah gejala awal diabetes tipe 2. Menurut Kementerian Kesehatan, hal ini terjadi karena sel-sel tubuh tidak dapat menyerap glukosa, sehingga ginjal mengeluarkan glukosa sebanyak mungkin melalui urin. 

Gejala kedua, sering merasa haus. Disebabkan oleh kelebihan glukosa dalam tubuh yang menarik air ke dalam urin, yang menyebabkan tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada yang seharusnya, yang menyebabkan rasa haus yang cepat. Tubuh Anda mencoba mengelola gula darah tinggi dengan sering buang air kecil dan rasa haus yang berlebihan.

Penurunan berat badan adalah gejala ketiga diabetes tipe 2. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa kadar gula darah yang berlebihan dalam tubuh dapat menyebabkan penurunan berat badan yang cepat. Dalam waktu dua hingga tiga bulan, Anda dapat kehilangan empat hingga delapan kilogram.

Menurut Health.com, sering merasa lapar juga dapat menjadi tanda awal diabetes tipe 2. Hiperglikemia, suatu kondisi di mana kadar glukosa darah tetap tinggi secara tidak normal, menghalangi glukosa dari darah untuk masuk ke dalam sel. Akibatnya, tubuh tidak dapat mengubah makanan menjadi energi, yang menyebabkan rasa lapar yang cepat.

Gejala kelima yaitu gatal. Problem kulit seperti gatal, infeksi, dan sirkulasi kulit yang buruk dapat muncul sebagai akibat dari glukosa tinggi dalam darah.

Gejala selanjutnya yaitu penyembuhan luka melambat. Penyembuhan luka seperti memar, infeksi, dan luka pada kulit yang sulit sembuh adalah tanda diabetes tipe 2 lainnya. Gejala ini disebabkan oleh sirkulasi kulit yang buruk dan kerusakan saraf.

Anda harus waspada jika tubuh Anda mudah terinfeksi karena ini bisa menjadi gejala diabetes tipe 2. Menurut sumber yang sama, penderita diabetes tipe 2 terinfeksi karena bakteri dan jamur tumbuh dengan baik di lingkungan yang kaya gula.

Baca Juga : Waspada, Gula dan Tepung Ternyata Biang Kerok Utama Obesitas

Diabetes tipe 2 dapat menyebabkan kelelahan dan kemarahan. Tubuh kekurangan glukosa, menyebabkan cepat lelah.

Jika Anda mengalami gejala seperti pengelihatan kabur datau, bayang-bayang, dan kilatan cahaya, Anda mungkin mengalami diabetes tipe 2. Gejala ini adalah hasil langsung dari masalah pembiasan, yang disebabkan oleh kadar gula tinggi dalam tubuh.

Gejala diabetes tipe 2 lainnya adalah kesemutan yang sering dan bengkak pada kaki serta tangan. Gejala ini disebabkan oleh kerusakan saraf yang disebabkan oleh komplikasi yang disebabkan oleh tingginya kadar gula darah dalam tubuh.

Gejala khas diabetes tipe 2 yaitu gula darah yang tinggi di atas normal. Layanan kesehatan dapat memeriksa gula darah Anda. Meskipun demikian, satu hasil pemeriksaan tidak cukup untuk mendiagnosis diabetes.

Ini adalah gejala yang harus diwaspadai jika Anda mengalami diabetes tipe 2.

Baca Juga : Pakar Jelaskan Pewangi Ruangan Bisa Berbahaya buat Kesehatan

Loading

Silahkan Telusuri

Pj Gubernur DKI Membantah Denda 50 Juta Untuk Rumah yang Jadi Sarang Nyamuk

JAKARTA, IKNpost – Heru Budi Hartono, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, memastikan bahwa warga DKI …