3 July 2024
Tujuh bakal calon wali kota Bogor adu gagasan dihadapan ratusan kader dan pengurus Partai Gerindra, Rabu (15/5/2024). (Dok. IKNpost)

Gerindra Kumpulkan 7 Bakal Calon Wali Kota Bogor untuk Beberkan Visi Misi

JAKARTA, IKNpost – Tujuh bakal calon wali kota Bogor adu gagasan dihadapan ratusan kader dan pengurus Partai Gerindra, Rabu (15/5/2024).

Ketujuh kandidat bakal calon wali kota Bogor tersebut yakni Dedie Rachim, Sendi Fardiansyah, dr Raendi Rayendra, Farhat Abbas, Eka Maulana, serta dua kader internal Gerindra Jenal Mutaqin dan Sopian.

Satu persatu mereka memaparkan visi misi serta tujuan ikut mendaftar sebagai calon wali kota Bogor 2024 di hadapan pengurus DPD Jawa Barat serta DPP Gerindra.

Salah satunya bakal calon wali kota Bogor, Farhat Abbas, memaparkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat.

Farhat berjanji akan memberikan dana hibah untuk Industri Rumah Tangga (IKM) sebesar Rp 100 juta per tahun yang disalurkan secara bertahap.

Selain itu, ia juga berencana memberikan program umrah bagi pimpinan atau pengurus pondok pesantren, DKM, hingga majelis taklim.

Kemudian, penyediaan ambulans untuk setiap RW, dana operasional sebesar Rp 4 juta per bulan untuk RW, Rp 3 juta per bulan untuk RT, dan Rp 1 juta per bulan bagi Posyandu.

“Dengan berbagai program tersebut saya berharap dapat membawa perubahan signifikan dan meningkatkan kualitas hidup warga Kota Bogor,” kata Farhat.

Ketua DPC Gerindra Kota Bogor, Sopian mengatakan, rakercab ini sebagai tindak lanjut dari amanat rapat koordinasi daerah (Rakorda). Kemudian pada Rakercab juga untuk melaporkan hasil penjaringan yang telah dilakukan DPC Gerindra beberapa waktu lalu. Dari delapan pendaftar, hanya satu nama bakal calon yang tidak hadir.

“Kami sudah sampaikan dan serahkan ke 7 nama dari hasil penjaringan itu ke Sekretaris DPD Gerindra Jawa Barat. Kita juga sudah sepakat akan fatsun dan siap memenangkan siapapun calon pilihan DPP,” kata Sopian, Rabu (15/5/2024).

Alasan Gerindra memberi ruang kepada bakal calon untuk menyampaikan visi misinya, karena para pengurus hingga kader ingin mengetahui dan mengenal para peserta yang mendaftar untuk ikut bertarung di pilkada.

“Biar semua pengurus Gerindra dari tingkat ranting dan PAC pada tahu, pada kenal visi misi yang di bawa oleh para bakal calon,” jelasnya.

BACA JUGA :

Loading

Silahkan Telusuri

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

PKB Dinilai Siap Mengundurkan Diri dari Anies dan Bentuk Poros Ketiga

JAKARTA, IKNpost – Diproyeksikan bahwa keputusan PKS yang menetapkan Anies Baswedan-Sohibul Iman sebagai pasangan calon …