1 July 2024

Erick: Ini Generasi Emas Sepakbola Indonesia, Timnas Tembus Semifinal

JAKARTA, IKNpost – Timnas U-23 yang mencapai semifinal Piala Asia U-23 disebut oleh Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, sebagai generasi emas Indonesia saat ini.

Timnas Indonesia mengalahkan Korsel di perempat final dengan skor 11–10 melalui adu pinalti setelah babak normal dan penambahan waktu imbang 2-2.

Erick mengatakan bahwa karena Garuda Muda mampu membawa nama bangsa ke dunia, mereka layak dinobatkan sebagai pencetak sejarah baru sepakbola Indonesia. Dia menambahkan bahwa kemenangan mereka dicapai melalui drama adu pinalti dan penambahan waktu.

Kemenangan dalam laga yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Kamis (24/4) waktu Qatar, atau Jumat (25/5) di Indonesia tak hanya menciptakan sejarah baru bagi Indonesia.

Kesuksesan Merselino Ferdinan dkk itu mendekatkan Indonesia dengan mimpi baru untuk selangkah lagi lolos ke Olimpiade Paris 2024.

“Alhamdulillah. Saya bersyukur kepada Yang Kuasa, dan rasa bangga kepada para pemain, pelatih, ofisial, serta seluruh timnas yang bermain sangat luar biasa dan terus menciptakan sejarah bagi sepakbola Indonesia. Generasi emas pesepakbola muda ini telah berjuang dengan semangat tinggi, mental baja, dan memberikan yang terbaik bagi Indonesia. Terima kasih,” ujar Erick Thohir yang menjadi saksi langsung kemenangan tersebut.

Bermain tenang sejak kick off, Indonesia sempat dikejutkan lewat gol Korsel di menit sembilan. Namun gol itu dianulir setelah pemain Korsel terperangkap offside usai wasit melihat tayangan VAR. 

Gol pertama Indonesia dicetak striker, Rafael Struick pada menit ke 15 lewat tendangan terukur dari luar kotak pinalti ke pojok gawang lawan. Struick mencetak gol kedua di menit 45 +3, usai Korsel sempat menyamakan kedudukan karena Komang Teguh melakukan gol bunuh diri di menit, 45.

Di babak kedua Korsel justru bisa kembali mengimbangi kedudukan ketika mereka bermain dengan 10 pemain usai pemainnya, Lee terkena kartu merah. Gol penyama kedudukan Korsel dicetak S.B Yeong di menit 84.

Erick memuji kedisiplinan, mental, dan motivasi tinggi para pemain untuk mencetak sejarah, yang memungkinkan mereka bermain tanpa beban, yang merupakan bagian penting dari kemenangan timnas atas juara grup B ini.

“Di olahraga, ada yang namanya momentum. Dan saya lihat, sejak penyisihan grup, lalu di perempat final, momentum itu milik kita. Kini Timnas bisa melangkah ke semifinal, sangat logis jika target berikutnya final. Yang pasti, kami di PSSI, seluruh pemain dan ofisial, terus mengharapkan doa dan dukungan dari seluruh rakyat dan pecinta sepakbola nasional. Saatnya meraih mimpi lebih tinggi,” pungas Erick.

Baca juga : Mantan Dirjen Minerba Divonis 3,5 Tahun Penjara

Loading

Silahkan Telusuri

Pembangunan IKN Makin Tampak Kemajuannya

JAKARTA, IKNpost – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur masih berjalan dan …