Di Babakan, Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Kapolres nomor urut 3 Ganjar Pranowo melakukan kunjungan ke Ponpes Ma’hadut Tholabah. Ganjar bertanya tentang prinsip-prinsip yang dipegang oleh para santri di ponpes tersebut.
Di Ponpes Ma’Hadut Tholabah, Tegal, Jawa Tengah, Kamis (11/1/2024), Ganjar Pranowo bertanya, “Besok kalau udah lulus mau jadi apa?”
Sebagian santri menjawab bahwa mereka ingin menjadi dokter atau tentara. Setelah itu, Ganjar juga bertanya kepada para guruwati.
Ganjar bertanya, “Kalau santri putri mau jadi apa?”
“Psikolog,” jawab seorang guru.
Selain itu, Ganjar bercanda bahwa tidak ada santri yang menjawab bahwa mereka ingin menjadi kiai, yang membuat para santri dan pengasuh ponpes tertawa.
BACA JUGA : Capres Ganjar Paparkan Manfaat KTP Sakti
Ganjar bercanda, mengatakan bahwa para santri ingin menjadi tentara, psikolog, dokter, bukan kiai.
Dia berharap cita-cita para santri dapat terwujud. Dia meminta para santri untuk rajin belajar dan meminta orang tua untuk membantu mewujudkan cita-cita tersebut.
Namun, anak-anak pasti ada di sini. Ganjar menyatakan bahwa keinginan orang untuk menjadi tentara, dokter, atau psikolog dipenuhi.
“Aamiin,” kata para guru.
Selain itu, dia menambahkan, “Tapi ada syaratnya, belajarnya rajin. Tidak pernah lupa berdoa, dan minta restu orang tua.”
Pada kesempatan tersebut, Ganjar juga menceritakan pengalamannya menginap di rumah seorang penduduk Tegal yang merupakan orang tua dari alumni SMKN Jateng. Dia menyatakan bahwa pendidikan memiliki kemampuan untuk membantu dan mengubah kehidupan keluarga.
Saya menginap di rumah karena ibunya memberi tahu saya bahwa anaknya sudah bekerja dan membangunkan rumah orang tuanya. Apa pengertiannya? Menurutnya, setiap orang wabil-khusus yang tidak mampu akan dapat membantu keluarganya jika mereka memiliki akses ke pendidikan yang baik.
BACA JUGA : Capres Ganjar Dan Cawapres Mahfud Akan Hadiri Ulang Tahun PDIP