Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut tiga, berharap debat cawapres yang akan datang tidak bersifat tanya jawab. Selain itu, Gandar menyatakan bahwa paslon mungkin membawa keterangan sebagai bukti yang diperlukan.
Di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, debat sendiri akan dimulai pada pukul 19.00 WIB. Besok akan ada diskusi tentang ekonomi (baik ekonomi kerakyatan maupun ekonomi digital), keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur, dan kota.
Ganjar menyatakan bahwa tidak ada pengaruhnya apakah debat besok akan diadakan di podium. Selama debat, Ganjar menyatakan bahwa tidak masalah bagi kandidat presiden dan cawapres untuk menggunakan contekan sebagai referensi.
BACA JUGA : Kunjungi Padang, Mahfud Disambut Bunga Dianggap Jenderal Penegak Hukum Oleh Mahasiswa
“Apakah ada podium atau tidak, sama saja bagi saya. Mungkin juga ada komentar, mengapa tidak. Singkatnya, “Nyontek boleh, data begitu.”
Ganjar menyatakan bahwa strategi pertumbuhan ekonomi adalah salah satu dari banyak topik yang sudah disiapkan untuk debat antara Ganjar dan Mahfud.
Ganjar menyatakan bahwa banyak orang menganggap pihaknya memiliki tujuan pertumbuhan ekonomi yang ambisius, tetapi dia mengatakan bahwa semua orang harus mempersiapkan diri.
Selain itu, UMKM kecil dan menengah (UMKM) sangat penting untuk didorong untuk mendapatkan pendampingan dan fasilitas. Industri kreatif sangat dipenuhi oleh anak-anak muda, dan ini pasti akan menjadi topik diskusi yang hangat. Oleh karena itu, cukup banyak. Termasuk ekonomi hijau dan ekonomi biru, yang sekarang menjadi tren global, katanya.
BACA JUGA : Big Bro Community Nyatakan Dukungan Ke Ganjar-Mahfud
3 Komentar Netizen
Pingback: Paslon Ganjar-Mahfud Akan Prioritaskan Program Perempuan Dan Anak-Anak – IKN Post
Pingback: Relawan Sandi For Ganjar Gelas Pelatihan Kewirausahaan Untuk UMKM – IKN Post
Pingback: Capres Ganjar Teruskan Kampanye Ke Jawa Tengah – IKN Post